Judul Film Pendeknya (Reel) “Suatu Ketika”, yuk di tonton terlebih dahulu :
Keren kan? Video diatas dibuat oleh lembaga / studi pelatihan animasi berasal dari kota Solo, mereka menyebutnya LakonAnimasi. Namun sayangnya saat ini mereka tidak berniat untuk membuat film komersil atas karya mereka ini. Berikut pesan yang disampaikan oleh mereka melalui facebook page nya sebagai berikut :
Rekan-rekan FB, Menanggapi perkembangan yang terjadi pada terbitan video Lakon “Pada Suatu Ketika” ( LPSK ), kami merasa perlu menginformasikan kembali latar belakang pembuatan video dan mengembalikannya pada misi semula. Pertama, LaKON animasi bukanlah Studio Produksi Animasi, melainkan lembaga/studi pelatihan animasi yang rencananya akan dilaksanakan di kota Solo. Kami berusaha ikut berpartisipasi, dalam kapasitas yang kami punya, untuk mendukung sektor industri yang kini sudah-sedang dan akan lebih berkembang, seperti yang sudah dimulai oleh studio-studio animasi di Jakarta-bandung-Jogja-Batam dll. Sebagai lembaga penciptaan SDM, kami memposisikan diri sebagai pelengkap dari institusi2 pelatihan lain, yang sebelumnya sudah lebih dulu ada dan berjalan. Studi LaKON baru akan dimulai pada tahun 2012, dalam format ujicoba. Kedua, Video LPSK dibuat dalam rangka uji materi pembelajaran dan pelatihan. Reel tersebut dibuat untuk menemukan bugs ( cacat, kelemahan, kekurangan ) yang terdapat dalam program yang tengah kami susun, baik itu dalam kurikulum, modul dan wawasan pelaksana program. LPSK pada awalnya ditujukan untuk pemirsa terbatas di forum LaKON FB dan di media publik yang menekankan pada diskusi dan apresiasi, dalam hal ini situs video-sharing vimeo. Tanpa mengurangi rasa hormat atas atensi dan tanggapan dari publik yang lebih luas, bahwa pada akhirnya reel tersebut melebar ke media lain, adalah di luar tujuan penerbitan video. Ketiga, tidak ada wacana dalam agenda kami untuk menjadikan reel/showcase kami untuk keperluan produksi komersial ( film komersial, tv seri, dll ). Showcase studi memang kami buat dalam kemasan ‘film’ ( unsur cerita dan tokoh ) dengan maksud untuk menghubungkan relevansi program pelatihan dengan kebutuhan industri. Meski dalam kerangka non-komersial, kami akan tetap mempublikasikan showcase-studi berikutnya kedepan, tentunya dalam forum yang lebih terbatas. Demikian informasi ini kami sampaikan untuk memperjelas status dan misi LaKON beserta showcase-studi kami. Terima Kasih atas dukungan rekan2 FB. LaKON
Semoga saja mereka berubah fikiran xixixi… hingga bisa bersaing dengan film animasi skala internasional (hollywood) seperti Transformer, Batman dan lainnya. Karena menurut saya, anak-anak Indonesia sudah memiliki standar internasional, lihat saja angle-angle yang ditampilkan di video tersebut dan lihat pergerakan detail dari sebuah Bajaj menjadi robot. Mantaap! Ditunggu karya-karya selanjutnya dari anak-anak Indonesia!
0 komentar:
Posting Komentar